MULTIVIBRATOR

PERCOBAAN 2

1. Astable Multivibrator

Multivibrator Astable merupakan Oscillator free running yang beregerak di dua level digital pada frekuensi tertentu dan di duty cycle tertentu.

2. Monostable Multivibrator

Multivibrator ini dapat juga disebut multivibrator One-Shoot, Menghasilkan pulsa output  tunggal pada waktu pengamatan tertentu saat mendapat Trigger dari luar.

3. Bistable Multivibrator

Multivibratoe ini sering disebut sebagai Flip-Flop, ia akan melompat ke satu kondisi (Flip) saat dipicu ia akan bergeser kembali pada kondisi lain (Flop) jika dipicu.

4. Schmitt Trigger

Schmitt Trigger merupakan suatu rangkaian yang dapat mendeteksi tegangan input yang melintasi suatu perangkat tertentu.

SOAL LAPORAN PENDAHULUAN

1. Sebutkan dan jelaskan macam-macam Multivibrator

2. Jelaskan skematik Relay.

JAWABAN LAPORAN PENDAHULUAN

1. Multivibrator terdiri dari :

    a. Astable Multivibrator ==> Yaitu multivibrator yang terdiri dari satu pulsa dimana keadaan high dan keadaan low dapat diubah dengan 2 buah Resistor dan Kapasitor.

    b. Bistable Multivibrator ==> Merupakan multivibrator yang terdiri dari satu buah pulsa dimana keadaaan high dapat diubah dengan saklar yang disusun paralel dengan sebuah kapasitor.

    c. Monostable Multivibrator ==> Adalah multivibrator yang terdiri dari satu buah sinyal clock pulse.

2. Relay ==> Adalah Saklar / Switch elektrik yang bekerja berdasarkan medan magnet.
    a. VCC Rangkaian

    b CO (Change Over) ==> Relay ini memiliki kontak tengah yang akan melepaskan diri dan membuat kontak lain yang saling berhubungan.

    c. GROUND

    d. NO (Normali Open) ==> Relay akan tertutup apabila dialiri arus listrik.

    e. NC (Normali Close) ==> Relay akan terbuka apabila dialiri arus listrik.

SOAL LAPORAN AKHIR

1. Apakah yang dimaksud dengan rangkaian multivibrator ?

2. Sebutkan macam-macam multivibrator dan jelaskan!

3. Sebutkan macam-macam Diode!

4. Jelaskan keadaan Transistor NPN dan PNP pada saat saturasi dan cutoff!

 JAWABAN LAPORAN AKHIR

1. Rangkaian Multivibrator merupakan rangkaian yang dapat menghasilkan sinya kontinyu yang digunakan sebagai pewaktu dari rangkaian-rangkaian digital sequential.

2. Macam-macam rangkaian Multivibrator

    a. Multivibrator Astable

    b. Multivibrator Bistable

    c. Multivibrator Monostabel

3. Macam-macam Diode

    a. Dioda Zener

    b. LED ( Light Emiting Dioda )

    c. Photo Dioda

    d. Dioda Varactor

    e. Dioda Tunel

    f. Dioda Schottky

4. Keadaan pada Transistor NPN disaat saturasi adalah apabila tegangan dikaki basis lebih besar daripada tegangan dikaki emiter, maka arus dikaki collector akan mengalir kekaki emitter. Vb >= Ve maka Ic ==> Ie

    Keadaan Transistor NPN disaat CutOff adalah dimana tegangan dikaki Basis lebih kecil daripada tegangan dikaki emitter, maka arus pada kaki collector tidak dapat mengalir pada kaki emitter. Vb>=Ve maka Ic =/=> Ie.

Keadaan Transistor PNP adalah kebalikan dari saturasi dan cutoff pada Transistor NPN.
Saturasi Vb <= Ve maka Ic ==> Ie

CutOff Vb >= Ve maka Ic =/=> Ie.